Frequently Asked Questions (FAQ): Seputar Kedatangan di Prancis

Posted by Unknown on Tuesday, August 26, 2014 with No comments

Di post sebelumnya, telah diterangkan step by step mempersiapkan kedatangan dan tinggal di Prancis. Namun, seringkali masih saja ada pertanyaan. Beberapa pertanyaan 'rutin' yang seringkali diterima antara lain:


Berapa dana yang dibutuhkan dalam satu bulan?
 Jawabannya tergantung dengan gaya hidup kita dan pouvoir d’achat kota tempat kita tinggal. Kalau tinggal di Paris pastinya lebih mahal dari kota kecil lainnya. Secara global biaya bulanan yang pasti dikeluarkan : (1) bayar logement, (2) bayar telephone+internet, (3) transport, kalau enggak bawa bekal berarti (4) biaya makan siang di Crous 3,15 sekali makan. selebihnya sesuai dengan jajan kita saja. Mengacu pada aturan Prefecture 615€ pour vivre correctement par mois, namun pada bulan pertama bisa 800-1000€ karena harus bayar assuransi, jaminan rumah, beli peralatan dll. Berdasarkan hasil suvey rata-rata dibutuhkan 500-700€/bulan, dengan Détail de mon budget :
– 350 € logement compris eau, électricité (Hors CAF) baca Cara mengurus CAF
– 35 € de carte transport
– 80 € de dejeunne au CROUS+café
– 100 € de courses alimentaires + bien vivre (sabun dll) / 25€per minggu
– 40 € tagihan telephone+internet
Total : 605€

Adakah yang bisa memberi saya tumpangan sampai saya mendapatkan logement? 
Cobalah cari hostel murah atau appartement temporaire (http://www.seloger.com/locations-temporaires.htm) karena mereka membutuhkan konsentrasi untuk belajar, juga ada appartement yang melarang “memberikan tumpangan” (lihat point D.5). Jika ada yang menawari tempat, orang itu sangat mulia. Hilangkan konsep “tamu adalah raja” kita numpang dan bukan tamu, hendaknya bantulah siempunya kamar untuk menjaga kebersihan dan bantulah berberes, cucilah piring sendiri dan untuk urusan makan jangan mengharapkan “jamuan gratis” turutlah berpartisipasi untuk berbelanja, jangan sampai kedatangan kita menguruas isi kulkasnya.

Adakah yang bisa menjemput saya di gare/ bandara?  
Boleh saja meminta bantuan, namun jangan lupa gantilah tiket transportnya jika yang menjemput tidak pakai abonnement. Kasihan kan dia sudah mengorbankan waktu, masa harus korban uang juga..

Perlukah saya membawa makanan? Perlu, bawalah setidaknya makanan untuk 2 hari, sambil untuk melihat situasi. Atau bawalah makanan yang awet seperti kering tempe dan rendang, sambil lidah menyesuaikan dengan masakan Perancis. Hari minggu banyak toko tutup, jadi kalau tiba di Perancis hari Sabtu artinya kesokan harinya tidak bisa belanja, kecuali ke Grande Surface seperti Carrefour yang buka hingga tengah hari.

Perlukah saya membawa ricecooker?
perlu, jika “belum makan kalau belum makan nasi” atau jika tidak bisa memasak nasi menggunakan panci.

Perlukah saya membawa rempah-rempah?
Tidak, di Perancis banyak rempah-rempah, dengan harga murah.

Perlukah saya membawa bumbu instan? perlu, karena bumbu instan baik Indofood, Mama suka, Bamboo, dll sangat membantu. Belilah yang tanggal kedaluwarsanya masih lama.

Perlukah saya membawa peralatan musim dingin dari Indonesia? 
Tidak, lebih baik membelinya di Perancis, karena ukuran kehangatan dll lebih terjamin, harga juga tidak terlalu jauh dari barang-barang di Mangga Dua. Lebih baik gunakan jatah kopernya untuk barang lainnya, kecuali tiba di Perancis pada musim dingin.

Perlukah saya membawa souvenir khas indonesia?
Perlu, jika tujuannya untuk mempromosikan Indonesia, misal pembatas buku atau gantungan kunci dari wayang. TIDAK PERLU jika dimaksudkan untuk “menyuap”, orang Perancis tidak akan terpengaruh, jadi hanya akan buang-buang dana saja.

Apakah koper akan di geledah di bandara?
tergantung petugasnya, karena random acak, berdasarkan pengalaman teman yang berangkat berlima, hanya 1 orang yang di minta buka koper dan diperiksa barang-barangnya.

Bolehkah saya membawa rokok dan alkohol?
boleh, untuk rokok dengan batasan maksimun 2 slop atau 200 buah. Untuk alkohol 16 liter bir dan 4 liter du Vin. Selebihnya kita akan terkena biaya imigrasi di la douane. Baca : http://droit-finances.commentcamarche.net/faq/1122-voyage-a-l-etranger-et-douane-tabac-et-alcools

Bolehkan saya menginstal program bajakan?jawabannya seperti pertanyaan nomor 10, sifatnya random, ada seorang teman yang diminta untuk menghidupkan komputer dan diperiksa, tapi peluangnya kemungkinannya kecil sekali mengingat padatnya arus di bandara.

Bolehkan saya membawa uang banyak? 
boleh, namun seperti kasus nomor 10 dan 12 untuk kepemilikan uang diatas 10.000€ ketika terkena pemeriksaan akan diminta justifikatif atau bukti kepemilikan uang tersebut, misal Attestation Bourse yang menyatakan bahwa beasiswa dibayarkan sekaligus dalam waktu 1 tahun x @ 1000 €.

Bolehkah saya membawa daging? 
selama ini tidak ada larangan membawa daging, namun untuk makanan berbau menyengat seperti terasi baiknya dibungkus rapat, pengalaman ada yang pernah diminta mencicipi trasi tersebut, untuk membuktikan bahwa itu tidak beracun ^_^

Bisakah saya membawa keluarga? 
bisa selama pendanaan cukup, untuk logement diminta tipe T2 untuk couple dan T3 jika ada anak dan uang jaminan diatas 50 juta saat pembuatan visa.

Bolehkah saya memakai jilbab saat perkuliahan? 
selama ini tidak ada kendala dengan jilbab, yang dilarang itu burka. Larangan memakai jilbab itu untuk yang bekerja disektor publik, misal fonctionnaire atau stage ditempat yang memebrikan pelayanan misal Bibliothèque. Itu bukanlah rasis namun mereka menghormati laïcité  Perancis / sekularisme sesuai Article No 2 de la Loi 1905. Tapi kalau ragu modifikasilah penggunaan jilbab dengan jilbab turban misalnya.

Apakah saya bisa mendapatkan produk halal? 
Bisa, banyak kedai makanan yang menawarkan makanan Halal, seperti kebab. Produk halal lainnya juga banyak dijual misalnya ditoko-toko magribi dan timur tengah. Peluang Produk halal bisa baca di ITPC Lyon selanjutnya bisa instal aplikasi untuk melihat apakah kode tertentu itu halal atau tidak.

Apakah makan di CROUS itu halal?
tidak, untuk mensiasati makanlah Ikan. Tapi piringnya bekas untuk makan babi tapi saya malas bawa bekal, jika itu permasalahannya, perlu dikoreksi tujuan sekolah, lebih baik memilih sekolah di negara Timur-Tengah atau negara yang mayoritas penduduknya muslim.


Untuk bahan bacaan lainnya bisa
  1. Livret d’accueil Vivre en France Livre d'accueilBuku panduan secara umum para pendatang di Perancis
  2. Guide untuk Nouveau Arrivant dari Ecole Central de Lyon Livre d'accueil
  3. Panduan bagi pelajar di Lyon / guide s’intaller à Lyon (http://www.lyoncampus.info/Financer-son-sejour_a1463.html)
  4. Panduan Study ke Perancis : PPI France (http://issuu.com/ppifrance/docs/handbook_of_scholarship_study_in_fr?e=10127184/5909807)


Dipublikasi ulang dari Blog Arie Fitria