August 27, 2014

Selesai Studi -- Persiapan Meninggalkan Prancis


Liburan musim panas akan berakhir dalam sepekan mendatang, dan para mahasiswa yang telah menyelesaikan pendidikan di Prancis akan kembali ke Tanah Air ataupun akan pindah kota, seperti kata pepatah diatas, baiknya para mahasiswa menyelesaikan urusannya dengan baik.


Apa sajakah yang harus dilakukan untuk meninggalkan Prancis? Akan kembali ke tanah air selain akan membawa kenangan tentunya harus menyelesaikan beberapa urusan administrasi di Perancis

A. MENINGGALKAN APPARTEMENT / Résiliation du bail de l’appartement

Untuk meninggalkan appartement ada beberapa langkah yang harus dilakukan oleh para mahasiswa diantaranya
  1. Melaporkan dan Mengajukan permohonan pindah appartement/ demande de résiliation d’un bail kepada Crous/ Agence Habitat, untuk tahapan ini harus dipelajari peraturan agence nya, karena ada agence yang menentukan bahwa Permohonan harus dikirimkan sekurang-kurangnya H-3 bulan atau 3 bulan sebelum pindah sudah mengirim surat permohonan. Cek pada Bail/ kontraknya misal tertera kalimat yang diatur oleh Undang-undang La Loi dite Borloo : “le locataire a la possibilité de quitter son logement à tout moment (même avant le délai d’un an), sous réserve de donner un préavis de 1 mois à son bailleur.”  Artinya apaprtement dapat ditinggalkan meskipun kurang dari 1 tahun dengan syarat mengajukan permohonan H-1 bulan.  Apabila kita tidak melaporkan apakah kita tidak bisa pindah? BISA, namun kita tetap harus membayar sewa kamar tersebut atau kita bisa mencarikan ganti orang yang menempati kamar kita. Contoh suratnya bisa didownload berikut : Résiliation de bail“la restitution du logement et les visites des personnes qui s’intéresseraient à cet appartement seront organisées” kalimat tersebut perlu dicantumkan agar pihak Agence memberitahu kita ketika ada yang akan visite chambre, jangan sampai kita masih mandi ada yang masuk ke kamar karena setelah kita mengajukan permohonan résiliation pihak Agence berhak untuk melakukan Visite Chambre ketika ada yang berminat. Jadi mulailah menjaga kebersihan dan kerapian kamar.
  2. Melakukan état de lieu, artinya memeriksa kondisi kamar seperti kita pertama kali masuk. Yang perlu dilakukan adalah (1) meminta RDV untuk état de lieu ke Gardien, setelah kita mengirim surat ke Agence, baiknya Gardiennya diberikan tembusan agar bisa tahu kalau kita akan pindah. (2) État de lieu biasanya dilakukan H-1 dari tanggal kepindahan. Bersihkan kamar dan letakkan perabotan seperti saat masuk dahulu. (3) Cocokkan kondisi kamar dengan kondisi yang tertera di bail/ kontrak awal awal.
  3. Uang jaminan/ du dépôt de garantie/ caution , setelah tahap 1 dan 2 kita akan mengembalikan kunci kamar ke Agence dan menerima uang caution yang kita bayarkan dahulu … Kapankah kita akan menerima uangnya? pembayarannya juga tergantung dari aturan agence, bisa H+3 bulan dari kepindahan yang akan ditransfer ke rekening kita. Untuk urusan Bank baca langkah penutupan bank… Apakah kita akan menerima utuh uang caustion? uang yang akan kita terima tergantung dari hasil état de lieu. Artinya jika état de lieu sempurna kita akan menerima utuh uang jaminan. jika terdapat “catatan” kita harus bertanggung jawab, misal (1) berkurang 25€ jika Drap housse pembungkus kasur terkena noda, (2) berkurang 10€ untuk pertiap lobang paku didinding (3) berkurang 100€ jika kamar tidak bersih. Dan memungkinan kita tidak menerima caution bahkan terkena denda tambahan jika kerusakan yang kita timbulkan sangat parah sehingga biaya penggantian dan perbaikannya melebihi Caution kita.

B. PENUTUPAN BANK

Sangat tidak dianjurkan untuk meninggalkan Compte de banque dalam kondisi terbuka karena ketika kita meninggalkan appartement, boite à lettres akan diganti dengan nama penghuni baru, dan surat-surat dari bank akan kembali ke Bank… rekening tak bertuan tersebut dapat ditengarai sebagai modus “pencucian uang”. Untuk penutupan bank dapat dilakukan dengan cara:
  1. Permohonan penutupan langsung / demander la clôture d’un compte/ la résiliation d’un compte bancaire Direct , kita menghubungi conseilleur bank kita untuk membuat RDV dan mengajukan demander la clôture d’un compte. Untuk penutupan secara langsung, pihak bank sudah memiliki format, sehingga kita tinggal tanda tangan saja. Atau bisa dengan surat berikut :
    Penutupan bank langsung
  2. Permohonan penutupan tak langsung / demander la clôture d’un compte indirect, kita akan meminta penutupan rekening bank, namun kita masih ada urusan yang membutuhkan rekening tersebut, misal kita masih punya tagihan atau kita akan menerima transfer uang caution logement (lihat kembali point A.3). Setelah menyerahkan surat permohonan, penutupan tak langsung ini bisa kita lakukan dengan cara penyetopan CB dan suivre penutupan selanjutnya melalui Compte virtuel kita, dengan cara mengirim pesan ke Conseilleur. Berdasarkan pengalaman, kirim-kiriman pesan ke Conseilleur BNP Paribas dan akhirnya berhasil menutup rekening  2 bulan kemudian.  Contoh surat :penutupan bank langsung Penutupan bank Penutupan bank tak langsung
  3. Penarikan sisa uang , uang yang masih ada di bank tersebut dapat ditarik baik secara tunai maupun secara transfer. Ketika secara tunai, seperti pada penutupan langsung, kita tidak akan menerima uang secara langsung karena Agence tidak memiliki uang cash, kita akan diberikan RDV untuk uang tersebut, kita dapat meminta pecahan uang yang kita minta misalnya seluruhnya dalam pecahan 100€. Atau agar simple bisa ditarik dahulu uangnya melalui ATM namun pecahannya tidak dapat ditentukan, sesuai dengan uang yang ada di ATM.
  4. Transfer uang, rekening yang ditutup harus NOL untuk itu sisa saldo dapat ditransfer ke nomor rekening teman, jangan lupa bawa RIB nya atau Transfer ke Indonesia.
  5. Transfer uang ke Indonesia cara transfer uang ke Indonesia, misal LCL dapat dilakukan dengan biaya 16€ setiap kali transfer dengan batas maksimum 16 000 €, uang akan tiba 3-5 hari dan kurs nya sesuai dengan waktu tiba masuk ke rekening.  Data yang dibutuhkan : (1) Bank Identifier Code (BIC)/ SWIFT CODE yakni kode pengenal yang berbeda-beda antar satu bank dengan yang lainnya, misal Bank Mandiri : BMRIIDJA, (2) IBAN (Nomor rekening di Indonesia dengan menambahkan IDI didepannya, misalnya ID139xxxx -tanpa spasi. (3) Nama dan alamat kota penerimanya. Beberapa Daftar BIC bank dapat dilihat : BIC
  6. Kartu ATM/ Cartes Bancaires /CB dan buku cek/chéquier  harus diserahkan kepada pihak Bank ketika kita mengajukan permohonan penutupan baik secara langsung maupun secara tak langsung. Jadi kalau mau punya kenang-kenangan … discan saja.. ^_^

C. PENUTUPAN TELEPHONE

Abonnement téléphone yang kita pakai juga harus ditutup, agar tidak ada perpanjangan kontrak secara otomatis ketika masa abonnement berakhir. Caranya :
  1. Kirimkan surat permohonan résiliation ke operator telephone. contoh suratnya: Penutupan telp
  2. Tunggu surat konfirmasi dari pihak operator
Pihak operator telephone adalah perusahaan swasta, mereka tidak dapat “mengejar” pelanggannya hingga ke negara asalnya, bagi WN non français. jadi bagi ingin melakukan Arnaque bisa dengan cara mendaftar abonnement H-2 bulan sebelum kepulangan dan setelah itu kirim surat permohonan penutupan. Maka bisa mendapatkan HP hanya dengan membayar 2 bulan saja, namun hal ini tidak disarankan, nanti HP nya tidak berkah… Resiko : tidak dapat mendaftar pada operator tersebut ketika kita kembali ke Perancis.  Tapi jangan coba-coba melakukannya kepada lembaga pemerintah, meskipun 0,5€ akan ditagih dan akan di black list. Pengalaman seorang teman terpaksa datang ke Lyon hanya untuk menutup rekening listriknya karena Surat dari EDF tidak menemukan boite à lettre akibat tidak melakukan pemindahan alamat (lihat point F).

D. PENGIRIMAN BARANG

Barang-barang dapat kita kirimkan ke Indonesia dengan jasa La Poste atau dengan jasa lainnya.
  1. Via La poste : http://www.poste.ch/post-versand-international-gk
  2. Via jasa Pulang Kampung : http://www.pulangkampung.eu/
  3. Pengiriman khusus buku via la poste: maksimum 5kg biaya sekitar 14€,  paket Livres et Brochures  Bisa baca di : http://www.laposte.fr/entreprise/relation-clients/courrier-international?id=173&pdt_id=#conditions Acces Klik dibagian  “conditions d’accès” à droite :
    “Tarifs réservés à l’envoi de Livres et Brochures devant présenter impérativement un caractère éducatif, scientifique ou culturel. La liste complète des objets admis : livres, brochures et revues, recueils, annales, mémoires, thèses, bulletins, partitions de musique, cartes géographiques, manuscrits d’ouvrages ou de journaux, cours par correspondance, devoirs originaux d’élèves et leurs corrigés, photocopies des documents précités.”
E. BARANG LAINNYA

Jika barang-barang tersebut tidak akan dibawa pulang ke Indonesia bisa ada beberapa alternatif :
  1. diwariskan ke mahasiswa Indonesia lainnya
  2. dijual melalui http://www.leboncoin.fr/
  3. didonasikan melalui site : http://www.recupe.net/
  4. dibuang, untuk alternatif ini saya tidak menyarankan untuk barang-barang yang masih bisa digunakan oleh orang lain, marilah kita melaksanakan agenda “Pembangunan Berkelanjutan”/ développement Durable lebih baik gunakan laternatif 1-3 diatas. Sedangkan untuk barang yang sudah tidak dapat digunakan, perhatikan aturan pembuangannya seperti membuang TV dan électroménager ke Déchetterie/ Déchèterie juga minyak habis pakai, pakaian. Untuk botol buanglah di Silos. Untuk plastik, kertas dan kaleng lakukanlah Trie / atau pisahkan dengan sampah lainnya agar dapat didaur ulang. Sampah-sampah lainnya akan dibakar di incenerateur jadi service kebersihan tidak akan membuka-buka plastik sampah kita. Jika apes, saat membuang sampah tidak sesuai aturannya tersebut bisa terkena denda;

F. PEMINDAHAN ALAMAT

Ketika kita akan pulang namun masih ada beberapa urusan yang belum kelar, sedangkan boite à lettres kita sudah ditutup, kita dapat menggunakan jasa La poste “La Réexpédition définitive nationale” untuk memindahkan alamat, artinya semua surat yang ditujukan ke kita akan dirimkan ke alamat baru tersebut. Cara menuliskan alamat : NOM prenom (kita) Chez M/Mme/Mlle…. (alamat baru/alamat teman). Chez atau A.n dalam bahasa Indonesia, karena tanpa Nama pemilik Kotak Surat, surat-surat tersebut tidak akan dimasukkan oleh petugas La Poste. Tarifnya : 23,5 € untuk 6 bulan dan 42€ untuk 1 tahun untuk wilayah Perancis, bisa juga untuk dikirim ke Indonesia dengan tarif berbeda. Lengkapnya baca di : https://boutiqueducourrier.laposte.fr/reexpedition-definitive-nationale#xtor=AL-43

Catatan: semua surat yang dikirimkan melalui post harus menggunakan Lettres recommandées Avec Accusé de Réception (AR)


G. MENGURUS CAF

Untuk urusan CAF sudah pernah dibahas dalam tulisan Cara Mengurus CAF yakni jika pindah alamat untuk pulang for good yang perlu diperhatikan adalah mekanisme penerimaan uang CAF selama ini.
  1. Jika uang diterima melalui Agence, agar membahas mekanisme uang CAF yang masih menjadi Hak kita ketika kita melakukan résiliation du bail.
  2. Jika uang diterima melalui rekening kita, maka lebih baik rekening tidak ditutup sebelum bantuan CAF masuk.
Untuk kedua mekanisme diatas sebaiknya mengirim surat pemberitahuan ke CAF kalau kita tidak tinggal di appartement tersebut.


Dipublikasi ulang dari Blog Arie Fitria dengan sedikit perubahan.

  




August 26, 2014

Frequently Asked Questions (FAQ): Seputar Kedatangan di Prancis


Di post sebelumnya, telah diterangkan step by step mempersiapkan kedatangan dan tinggal di Prancis. Namun, seringkali masih saja ada pertanyaan. Beberapa pertanyaan 'rutin' yang seringkali diterima antara lain:


Berapa dana yang dibutuhkan dalam satu bulan?
 Jawabannya tergantung dengan gaya hidup kita dan pouvoir d’achat kota tempat kita tinggal. Kalau tinggal di Paris pastinya lebih mahal dari kota kecil lainnya. Secara global biaya bulanan yang pasti dikeluarkan : (1) bayar logement, (2) bayar telephone+internet, (3) transport, kalau enggak bawa bekal berarti (4) biaya makan siang di Crous 3,15 sekali makan. selebihnya sesuai dengan jajan kita saja. Mengacu pada aturan Prefecture 615€ pour vivre correctement par mois, namun pada bulan pertama bisa 800-1000€ karena harus bayar assuransi, jaminan rumah, beli peralatan dll. Berdasarkan hasil suvey rata-rata dibutuhkan 500-700€/bulan, dengan Détail de mon budget :
– 350 € logement compris eau, électricité (Hors CAF) baca Cara mengurus CAF
– 35 € de carte transport
– 80 € de dejeunne au CROUS+café
– 100 € de courses alimentaires + bien vivre (sabun dll) / 25€per minggu
– 40 € tagihan telephone+internet
Total : 605€

Adakah yang bisa memberi saya tumpangan sampai saya mendapatkan logement? 
Cobalah cari hostel murah atau appartement temporaire (http://www.seloger.com/locations-temporaires.htm) karena mereka membutuhkan konsentrasi untuk belajar, juga ada appartement yang melarang “memberikan tumpangan” (lihat point D.5). Jika ada yang menawari tempat, orang itu sangat mulia. Hilangkan konsep “tamu adalah raja” kita numpang dan bukan tamu, hendaknya bantulah siempunya kamar untuk menjaga kebersihan dan bantulah berberes, cucilah piring sendiri dan untuk urusan makan jangan mengharapkan “jamuan gratis” turutlah berpartisipasi untuk berbelanja, jangan sampai kedatangan kita menguruas isi kulkasnya.

Adakah yang bisa menjemput saya di gare/ bandara?  
Boleh saja meminta bantuan, namun jangan lupa gantilah tiket transportnya jika yang menjemput tidak pakai abonnement. Kasihan kan dia sudah mengorbankan waktu, masa harus korban uang juga..

Perlukah saya membawa makanan? Perlu, bawalah setidaknya makanan untuk 2 hari, sambil untuk melihat situasi. Atau bawalah makanan yang awet seperti kering tempe dan rendang, sambil lidah menyesuaikan dengan masakan Perancis. Hari minggu banyak toko tutup, jadi kalau tiba di Perancis hari Sabtu artinya kesokan harinya tidak bisa belanja, kecuali ke Grande Surface seperti Carrefour yang buka hingga tengah hari.

Perlukah saya membawa ricecooker?
perlu, jika “belum makan kalau belum makan nasi” atau jika tidak bisa memasak nasi menggunakan panci.

Perlukah saya membawa rempah-rempah?
Tidak, di Perancis banyak rempah-rempah, dengan harga murah.

Perlukah saya membawa bumbu instan? perlu, karena bumbu instan baik Indofood, Mama suka, Bamboo, dll sangat membantu. Belilah yang tanggal kedaluwarsanya masih lama.

Perlukah saya membawa peralatan musim dingin dari Indonesia? 
Tidak, lebih baik membelinya di Perancis, karena ukuran kehangatan dll lebih terjamin, harga juga tidak terlalu jauh dari barang-barang di Mangga Dua. Lebih baik gunakan jatah kopernya untuk barang lainnya, kecuali tiba di Perancis pada musim dingin.

Perlukah saya membawa souvenir khas indonesia?
Perlu, jika tujuannya untuk mempromosikan Indonesia, misal pembatas buku atau gantungan kunci dari wayang. TIDAK PERLU jika dimaksudkan untuk “menyuap”, orang Perancis tidak akan terpengaruh, jadi hanya akan buang-buang dana saja.

Apakah koper akan di geledah di bandara?
tergantung petugasnya, karena random acak, berdasarkan pengalaman teman yang berangkat berlima, hanya 1 orang yang di minta buka koper dan diperiksa barang-barangnya.

Bolehkah saya membawa rokok dan alkohol?
boleh, untuk rokok dengan batasan maksimun 2 slop atau 200 buah. Untuk alkohol 16 liter bir dan 4 liter du Vin. Selebihnya kita akan terkena biaya imigrasi di la douane. Baca : http://droit-finances.commentcamarche.net/faq/1122-voyage-a-l-etranger-et-douane-tabac-et-alcools

Bolehkan saya menginstal program bajakan?jawabannya seperti pertanyaan nomor 10, sifatnya random, ada seorang teman yang diminta untuk menghidupkan komputer dan diperiksa, tapi peluangnya kemungkinannya kecil sekali mengingat padatnya arus di bandara.

Bolehkan saya membawa uang banyak? 
boleh, namun seperti kasus nomor 10 dan 12 untuk kepemilikan uang diatas 10.000€ ketika terkena pemeriksaan akan diminta justifikatif atau bukti kepemilikan uang tersebut, misal Attestation Bourse yang menyatakan bahwa beasiswa dibayarkan sekaligus dalam waktu 1 tahun x @ 1000 €.

Bolehkah saya membawa daging? 
selama ini tidak ada larangan membawa daging, namun untuk makanan berbau menyengat seperti terasi baiknya dibungkus rapat, pengalaman ada yang pernah diminta mencicipi trasi tersebut, untuk membuktikan bahwa itu tidak beracun ^_^

Bisakah saya membawa keluarga? 
bisa selama pendanaan cukup, untuk logement diminta tipe T2 untuk couple dan T3 jika ada anak dan uang jaminan diatas 50 juta saat pembuatan visa.

Bolehkah saya memakai jilbab saat perkuliahan? 
selama ini tidak ada kendala dengan jilbab, yang dilarang itu burka. Larangan memakai jilbab itu untuk yang bekerja disektor publik, misal fonctionnaire atau stage ditempat yang memebrikan pelayanan misal Bibliothèque. Itu bukanlah rasis namun mereka menghormati laïcité  Perancis / sekularisme sesuai Article No 2 de la Loi 1905. Tapi kalau ragu modifikasilah penggunaan jilbab dengan jilbab turban misalnya.

Apakah saya bisa mendapatkan produk halal? 
Bisa, banyak kedai makanan yang menawarkan makanan Halal, seperti kebab. Produk halal lainnya juga banyak dijual misalnya ditoko-toko magribi dan timur tengah. Peluang Produk halal bisa baca di ITPC Lyon selanjutnya bisa instal aplikasi untuk melihat apakah kode tertentu itu halal atau tidak.

Apakah makan di CROUS itu halal?
tidak, untuk mensiasati makanlah Ikan. Tapi piringnya bekas untuk makan babi tapi saya malas bawa bekal, jika itu permasalahannya, perlu dikoreksi tujuan sekolah, lebih baik memilih sekolah di negara Timur-Tengah atau negara yang mayoritas penduduknya muslim.


Untuk bahan bacaan lainnya bisa
  1. Livret d’accueil Vivre en France Livre d'accueilBuku panduan secara umum para pendatang di Perancis
  2. Guide untuk Nouveau Arrivant dari Ecole Central de Lyon Livre d'accueil
  3. Panduan bagi pelajar di Lyon / guide s’intaller à Lyon (http://www.lyoncampus.info/Financer-son-sejour_a1463.html)
  4. Panduan Study ke Perancis : PPI France (http://issuu.com/ppifrance/docs/handbook_of_scholarship_study_in_fr?e=10127184/5909807)


Dipublikasi ulang dari Blog Arie Fitria

Mulai Studi -- Menyiapkan Studi, Kedatangan, dan Mukim di Prancis




 

Tulisan ini bermaksud menjawab beberapa pertanyaan yang sering diajukan diawal tahun ajaran baru, yakni oleh para nouveaux arrivants. Yang perlu dilakukan oleh para mahasiswa yang akan melanjutkan studi di Prancis.


A. MENCARI SEKOLAH DAN BEASISWA

Untuk para pelajar yang berniat melanjutkan sekolah ataupun belajar bahasa di Perancis, hal yang perlu dilakukan pertama kali adalah terkait dengan pendidikan.
  1. Memahami sistem pendidikan di Prancis [http://www.ppifrance.fr/sistem-pendidikan/sistem-pendidikan-prancis]. pemahaman ini penting dilakukan karena terkait dengan sistem penerimaan étudiant dan juga biaya kuliah.
  2. Mencari informasi terkait dengan jurusan yang diminati. Misal melalui : Accéder à la liste des universités par académie  [http://www.enseignementsup-recherche.gouv.fr/cid20269/liste-des-universites.html%5D
  3. Memiliki surat penerimaan dari universitas / sekolah di Prancis, dengan cara melakukan pendaftaran ke universitas di Perancis melalui Prosedur CEF atau mencari Letter of Acceptance secara pribadi (umumnya untuk studi master atau doktoral).
  4. Pendanaan. Sumber pendanaan bisa melalui dana pribadi maupun beasiswa. Saat ini banyak lembaga yang memberikan bantuan pendanaan pendidikan, baik lembaga Perancis maupun Indonesia :           
    – Aides des institutions publiques françaises
    – Bourse du Gouvernement Français
    – BGF
    – Bourse Eiffel
    – Bourse Major Excellence
    – Bourse Post-doctorale Hermès
    – Bourse Erasmus Mundus
    – Bourse Beasiswa Unggulan
    – Bourse DIKTI
    – Bourse LPDP

B. KEBERANGKATAN

Berangkat ke Perancis sebetulnya sama saja dengan bepergian ke wilayah lainnya. Hanya saja jaraknya yang jauh dari Indonesia, perlu dipersiapkan jangan sampai ada yang terlupa.
  1. Visa. Bisa menggunakan Visa étudiant (http://www.indonesie.campusfrance.org/fr/page/visa-long-sejour-vls-ts) atau (Visa Scientifique (http://www.indonesie.campusfrance.org/fr/page/visa-de-long-sejour-scientifique)
  2. Terjemahkan dokumen yang dibutuhkan dalam bahasa Perancis melalui jasa Penerjemah tersumpah atau penerjemah yang diakui Kedubes Perancis di Indonesia. Berikut daftarnya :daftar penerjemahKBRI Paris dan KJRI Marseille juga dapat memberikan jasa terjemahan.
  3. Scan semua dokumen. Dokumen-dokmen penting hendaknya di Scan dan masukkan ke email atau ke dropbox, andaikata ada masalah dengan tas, entah hilang, tertukar atau tertinggal saat transit, kita masih memiliki arsipnya.
  4. Print dokumen penting. Seperti tiket pesawat, tiket kreta dan jangan lupa print peta, bisa pakai google map.
  5. Catat nomor penting di kertas. kita boleh mengandalkan alat elektronik tapi lebih baik membuat backup apabila HP kita kehabisan cas. Jangan pernah mengandalkan teman “Akh nantikan si A juga bawa” kita tidak tahu andaikata kita terpisah.
  6. Membuat list barang bawaan. buatlah list barang bawaan agar bisa mengatur prioritas yang akan dibawa dan menghindari barang tertinggal sekalilgus menghindari kelebihan muatan. Contoh list barang yang dibuat seorang teman: LogoPDFList tersebut sifatnya tentatif artinya tidak semua orang memiliki kebutuhan yang sama.
  7. Tukarkan euro dan bawalah ATM, tukarkan rupiah denga euro, dan bawalah uang secukupnya, bawalah ATM dengan fasilitas Visa maupun Mastercard. Kita dapat menarik yang dengan ATM Indonesia, misalnya ATM mandiri, biaya Rp. 25.000 sekali penarikan. Cara ini lebih aman dibandingkan membawa uang tunai dalam jumlah besar. Catatan: gunakan ATM bank-bank resmi seperti LCL, BNP Paribas, La Poste, Société General etc. Hindari ATM bersama, seperti yang terdapat dipusat perbelanjaan, pengalaman seorang teman ATM nya tertelan dan sulit sekali mengurusnya.
  8. Timbanglah koper sesuai dengan aturan penerbangan maskapai yang digunakan. Misal Malaysia Air lines memberikan 30 kg dan denda kelebihan barang 52$/ kg.
  9. Siapkan 1 stel pakain di tas kabin. Hal ini untuk menghindari jika bagasi kita bermasalah, kita ada pakaian ganti saat mandi.
  10. Tiba lah di Bandara J-2 jam. Karena penerbangan luar negeri cek-in 2 jam sebelum penerbangan.
  11. Gunakan pakaian senyaman mungkin. Dalam hal ini agak lupakan sejenak urusan “gaya”.
  12. Pakailah kaos kanguru kaos yang didepannya ada reseletingnya yang biasa dipakai jemaah haji untuk menyimpan uang
  13. HP di cas dan isi pulsa. Lebih baik memililki pulsa lebih dari  Rp.100.000,00 (lihat point D.9)

C.  PENERBANGAN 

Penerbangan dari Indonesia ke Prancis memakan waktu yang cukup lama, dan akan lebih lama lagi jika transitnya berjam-jam.
  1. Penambahan bagasi, kita bisa meminta tambahan bagasi dengan cara datang ke Kantor maskapi, misal di Bandara Soekarno-Hatta dan meminta tambahan bagasi dengan alasan kalau kita student dan perlu bawa buku, atau karena sakit harus membawa obat-obatan tertentu. Mereka akan meminta bukti. Berdasarkan pengalaman Malaysia Airlines memberikan bagasi hingga 35 kg. Yang perlu diperhatikan, bawalah barang sesuai dengan kemampuan, karena tidak ada manol di Prancis.
  2. Cek-in On line , beberapa maskapai memberikan fasilitas cek-in on line sehingga kita bisa memillih lokasi tempat duduk, dan apabila rombangan agar tidak terpisah. Untuk yang suka “beser/pipis” pilihlah kursi di dekat koridor agar  tidak menggangu sebelahnya ketika harus ke toilet.
  3. siapkan dokumen pada tas yang mudah dibuka
  4. Pakailah sepatu yang mudah dilepas/dipakai, kaki yang menggantung selama belasan jam akan terasa bengkak sehingga akan sakit jika sepatunya terlalu sempit. Pengalaman pakai sepatu boot kaki tidak bisa masuk karena bengkak.
  5. Jalan-jalan di koridor boleh juga untuk menghindari pembengkakan kaki, asalkan tidak menggangu.
  6. Baca buku, nonton film adalah aktivitas untuk membunuh kebosanan di pesawat
  7. Tidur lah dan makanlah dengan baik agar tidak terlalu lelah
  8. Agar tidak Jetlag setibanya di Prancis jangan tidur sebelum pukul 23H waktu setempat
setibanya di Bandara CDG Paris bisa langsung mencari kereta ketempat tujuan, baca :

D. TIBA DI PERANCIS

Bienvenu en France… setibanya di Prancis ada beberapa hal yang perlu dilakukan
  1. Kontaklah PPI setempat, baiknya kontak terlebih dahulu PPI agar ada yang menjemput.
  2. Logement, mencari tempat tinggal bukanlah urusan mudah. Akan sangat beruntung jika ada kakak kelas yang sudah mencarikan logement. Bisa menghubungi pihak kampus, jika kampusnya memililki fasilitas Résidence Universitaire. Urusan logement di Prancis cukup urgent dan ribet karena membutuhkan garant/penjamin juga rekening bank (baca no.3). Jadi lebih baik usahakan dapat dahulu logement walaupun sistemnya colocataire, Famille d’accueil untuk sementara, misal 3 bulan.
    - CROUS sesuai dengan kota, misal CROUS Lyon ( http://www.crous-lyon.fr/html/)
    - Colocation di Lyon : http://kolocsolidaire.org/grandlyon/
  3. Bank, bank dan logement ini seperti telur dan ayam, kita tidak bisa buka Bank kalau tidak punya logement, dan kita tidak bisa punya logement jika tidak punya Bank. Solusinya bisa dengan cara: (1) Meminta attestation dari Kampus dan bukalah rekening yang memiliki partenariat dengan kampus, misal kampus ENTPE yang memiliki coopération dengan Bank LCL (2) buat rekening Bank yang memiliki kerjasama dengan PPI misal, PPI Lyon yang bekerjasama dengan BNP Paribas  Gratte-ciel. (3) balik lagi ke urusan logement, lebih baik cari dan dapat dahulu logement, nanti bisa pindah dalam waktu 3 bulan.

  4. Assuransi terkait dengan assuransi rumah dan Assuransi kesehatan.
  5. Abonnement Transport untuk mengurangi biaya hilir mudik mengurus sesuatu
  6. Bereskan urusan kampus, 1 bulan pertama lebih baik selalu membawa dokumen2 termasuk foto.
  7. Bereskan urusan keimigrasian seperti OFII = Cara mengurus OFII
  8. Lapor diri ke KBRI/KJRI, hal ini penting karena wakil negara kita adalah lembaga tersebut, jangan menghungi KBRI/KJRI ketika sudah bermasalah. Untuk rute ke KBRI bisa baca Rute ke KBRI Paris
  9. Abonnement Telephone baru bisa dilakukan jika sudah punya rekening bank (RIB dan cek) yang biasanya jadi dalam 2 minggu, juga attestation logement, itulah sebabnya perlu untuk mengisi pulsa HP (point B.12). Atau bisa beli nomor yang tidak berlangganan seharga 10€.  Untuk telephone ke Indonesia bisa menggunakan telephone fix : Free, SFR, bouygues. Untuk HP bisa dengan paket tertentu dan tambahan dana, misal  Bouygues Mobile dengan tambahan 6€/ bulan bisa telephone ke nomor rumah dan CDMA Indonesia.
  10. Tanya ke PPI jika ada barang warisan barang. Agar bisa melaksanakan konsep pembangunan berkelanjutan, karena membantu untuk menggunakan barang yang masih berguna dan sekaligus bisa berhemat.

E. PERSIAPKAN MENTAL

Dari seluruh persiapan diatas.. Persiapan Mental adalah yang paling fondamental… Hidup di Perancis itu tidak seromantis film Eiffel I’m in Love, juga tak seindah senyuman teman-teman di FB dan di Instagram. D’abord, Kita akan mengalami gegar budaya atau culture shock. Ensuite, kebingungan tatkala dikelas. En fin, udah enggak bingung karena udah biasa bingung… C’est normal...
  1. Jadilah mandiri, mereka yang di Perancis datang dari Indonesia,  membawa cita-cita yang harus diwujudkan, tentu mereka akan mengutamakan urusannya. itu tidaklah egois, namun kita yang egois jika memaksa mereka selalu ada untuk membantu kita, ingatlah mereka bukanlah babysitter kita : Il faut se débrouiller tout seul !!
  2. Buatlah catatan, ketika bertanya kepada teman/kakak kelas, Catatlah jawaban mereka agar tidak mengulangi pertanyaan yang sama.
  3. Searching dahulu sebelum bertanya, upayakan untuk mencari info melalui mesin pencari seperti google. Jangan Malas.. jangan sebentar-sebentar bertanya, karena kita akan merepotkan juga akan menggangu konsentrasi teman yang sedang belajar,  ingatlah mereka disini juga pelajar bukan Pusat Informasi
  4. Jadilah Aktif, untuk mencari informasi sesuai kebutuhan kita, tidak ada istilah “Kan aku enggak ada yang ngasih tahu”… sebagai pelajar mereka punyak banyak hal yang harus difikirkan, mereka bukan hulubalang kerajaan yang bertugas memeberikan “woro-woro”.
  5. Punyalah empati, cobalah berfikir kita yang ada diposisi mereka.

Jika merasa masih kurang jelas dan ada yang ingin ditanyakan, dapat melihat link berikut: FAQ seputar kedatangan di Perancis.



Dipublikasi ulang dari Blog Arie Fitria dengan sedikit perubahan.



August 25, 2014

Memilih dan Membuka Rekening Bank Prancis


Memiliki rekening bank adalah salah satu hal paling vital ketika tinggal di Prancis. Membuka rekening bank Prancis juga menjadi hal yang paling pertama harus dilakukan setelah tiba di Prancis. Banyak pelajar yang baru datang sering kali bingung memilih bank dan bagaimana cara membuka rekening bank di Prancis?


Untuk menjawab kebingungan itu, PPI Lyon datang membawa kabar gembira, yaitu kerja sama antara PPI Lyon dengan BNP Paribas (Agence Gratte Ciel) bagi para pelajar Indonesia.



Sedikit cuplikan historis, kerja sama ini diawali dari pengurus PPI Lyon 2011-2012 yang membuka rekening atas nama asosiasi dan menjalin perjanjian kerja sama dengan BNP Paribas Gratte Ciel. Poin-poin kerja sama ini sangat menguntungkan PPI Lyon juga para pelajar Indonesia.

Apa saja keuntungan yang didapatkan?
  1. Pelajar Indonesia yang membuka rekening di BNP Paribas Gratte Ciel akan mendapat kemudahan berupa GRATIS biaya administrasi (biasanya 5-6€ /mois) selama 2 tahun.  
  2. Penarikan uang tunai gratis di luar Prancis dibeberapa agen yang bekerjasama dengan BNP Paribas (umumnya dikenakan biaya 1-2€ / transaksi)
  3. Bagi yang berlangganan asuransi SMERRA, ketika membuka rekening akan memperoleh kado senilai 25-47€ dengan menunjukkan carte vitale.
  4. Tak lupa fasilitas lainnya yang umum didapatkan rekening pelajar, seperti pengalaman seorang anggota PPI yang mendapatkan bonus 30€  selama sekali di akhir tahun.
  5. PPI Lyon akan mendapat rémunération sesuai dengan jumlah nasabahnya. Tentunya ini digunakan sebagai kas PPI ;)
  6. PPI Lyon mendapat fasilitas gratis mencetak brosur, poster, tiket dsb dgn mencantumkan logo bnp paribas dan dikirimkan 25 hari sebelumnya.
Bagaimana cara memperoleh keuntungan ini?

Simpel saja, dengan membuka rekening di BNP Paribas Agence Gratte Ciel:

BNP Paribas Agence GratteCiel
1 Avenue Henri Barbusse 
69100 Villeurbanne  

Transport: Metro A - Bus C26, Bus 69 arrêt Gratte Ciel

Lalu bagaimana langkah-langkah pembukaan rekening baru (dengan mendaftar sebagai anggota pelajar Indonesia)?

  1. Menghubungi conseilleur BNP Paribas untuk PPI Lyon, yaitu Adeline Chantre (yang tertera di poster) melalui email adeline.chantre@bnpparibas.com untuk meminta rendez-vous. Jam operasional untuk rendez-vous adalah hari Selasa-Jumat, Pukul 10h-17h (Jam istirahat Pk. 12h15 - 13h30).
  2. Di tanggal yang telah disepakati dengan Mme. Chantre, datang ke Agence Gratte Ciel (alamat di atas) dengan membawa dokumen pembukaan rekening yang dibutuhkan:
  • Passport atau carte de séjour yang masih berlaku
  • Carte étudiante atau certificate de scolarité yang masih berlaku
  • Attestation d'hebergement au moins de 3 mois, dapat berupa faktur EDF, telepon fixed, gas, atau box internet atas nama sendiri. Kontrak logement atau quittance de loyer tidak dapat digunakan. Jika faktur EDF atas nama orang lain (misalnya colocataire atau famille d'accueil), dapat menggunakan attestation yang ditandatangani oleh orang tersebut yang menyatakan kita tinggal bersama dia dilengkapi fotopoki kartu identitasnya. Untuk yang tinggal di CROUS, dapat membawa attestation dari CROUS.
  • Justificatif de ressource, seperti attestation de bourse  atau job etudiant (Jika ada)
  • Jika sebelumnya telah memiliki rekening bank lain, membawa reléves de compte selama 3 bulan terakhir
Berapa lama proses pembukaan rekening bank ini?
 
Proses pembukaan rekening ini berlangsung cepat dan tidak ribet. Di hari yang sama, kita sudah bisa menerima nomor rekening (RIB) dan mengurus akun BNP Paribas online. Sedangkan untuk kartu ATM, BNP Paribas menggunakan kartu VISA yang dicetak nama kita dan biasanya membutuhkan waktu 1 minggu setelah rekening dibuka.


Bisakah memanfaatkan kerja sama ini di bank lain ataupun BNP Paribas selain Agence Gratte Ciel?

Sayangnya tidak bisa, karena kerja sama dengan asosiasi sifatnya lokal dengan satu agence tertentu dan tidak berlaku di BNP Paribas secara general.

PPI Lyon tidak memaksa atau mewajibkan pelajar Indonesia untuk harus membuka bank di sini. Namun, melihat simbiosis mutualisme dan keuntungan yang diperoleh secara personal maupun organisasional, alangkah baiknya jika kita profiter bien cette opportunité :)



Ditulis oleh: Tim Media PPI Lyon 2013-2014 



 

August 03, 2014

Cara Mengurus / Memperpanjang Titre de Séjour

 

Titre de Sejour atau Carte de Sejour atau CDS adalah KTP sementara yang diberikan Pemerintah Perancis kepada Warga Negara Asing yang tinggal di Perancis, dengan CDS ini para WNA memiliki hak-hak dan kewajiban sebagaimana Warga Negara Perancis seperti hak untuk mendapatkan Carte Vitale (Assuransi Kesehatan), kewajiban mendeklarasikan penghasilan tahunan sebagai wajib pajak (déclarer le revenue), membayar pajak rumah (taxe habitation)  etc.


Hak dan kewajiban tersebut juga dipengaruhi oleh status CDS karena CDS memiliki status yang berbeda-berbeda sesuai dengan kegiatan atau tujuan kedatangan para WNA ke Perancis. Bagi mahasiwa, isteri dan anaknya akan mendapatkan CDS dengan satatus : Carte de séjour “étudiant” – “conjoint d’étudiant” – “stagiaire”. 

Masa berlaku CDS juga berbeda-beda ada yang 2 tahun, ada yang 5 tahun, 10 tahun bahkan ada yang tahunan.


Kapan dapat mengurus/memperpanjang CDS?
  • Pengurusan CDS pertama kali dilakukan jika kita telah tinggal lebih dari setahun di Perancis (setelah setahun sebelumnya izin tinggal diperoleh dari OFII).
  • Untuk mengurus / memperanjang CDS bisa dilakukan H-2 bulan dari habisnya masa berlakunya visa étudiant atau masa berlaku CDS sebelumnya.
  • Jika kita lupa, keterlambatan memperpanjang CDS masih dapat dilakukan H+20 hari dari masa berlaku, lebih baik dihindari keterlambatan.
Dimana dapat mengurus / memperpanjang CDS?
  • CDS dapat diperpanjang di Préfecture jam 9h 00 – 13 00 untuk pelajar (étudiant), misal untuk Lyon di Préfecture du Rhône – 106 rue Pierre Corneille – 69419 Lyon cedex 03
  • Pada bulan September – Oktober, perpanjangan CDS dapat dilakukan di Espace Multiservice Étudiants untuk menghindari kepadatan di Prefecture.  Layanan ini disediakan khusus bagi mahasiswa asing yang studi di Lyon. Untuk tahun 2014, pengurusannya dibuka sejak 4 September-13 Oktober 2014 di : 
 CROUS Résidence La Madeleine  
59, rue de la Madeleine ‐Lyon 7e
Contact: eme@universite-lyon.fr
Info lebih lanjut: htpp://universite-lyon.fr/eme

Dokumen apa saja yang harus dibawa untuk memperpanjang CDS Étudiant ?
Aucun dossier incomplet  ne sera pris en compte au guichet!!  Berkas yang tidak komplit, tidak akan pernah di terima oleh petugas.

Bawa seluruh dokumen ini (asli dan fotokopian)
  1. CDS Lama / Ancienne carte de séjour temporaire
  2. Passeport yang masih berlaku / Passeport en cours de validité  (photocopies de toutes les pages écrites et tamponnées)
  3. Akte catatan sipil Aseli dan terjemahannya serta fotocopynya / Justificatifs d’état civil (originaux + traductions), khusus bagi yang akan memperpanjang OFII / Visa long séjour valant titre de séjour (VLS-TS). Bagi yang menikah harus melampir akte pernikahan, akte anak, isteri. Bagi yang sigle / célibataire melampirkan akte kelahiran.
  4. Bukti tempat tinggal / Justificatifs de domicile  bagi yang Attestation Logementnya sudah lebih dari 3 bulan harus melampirkan tagihan pembayaran rumah atau tagihan telp atau listrik etc terbaru yang mencantumkan nama dan alamat kita. Bagi yang tinggal dengan famille d’accueil atau keluarga, maka tagihan telp atau listrik atas nama pemilik rumah.
  5. Foto 3 lembar yang sesuai dengan aturan/ 3 photographies d’identité (conformes à la norme ISO/IEC 19794-5 : 2005) Contoh Foto Resmi
  6. Bukti sebagai mahasiswa/ Justificatif de la poursuite des études dapat menggunakan Attestation Scolarité.Kartu student tidak berlaku. Untuk Attestation Scolarité harus hari-hati saat mendaftar sekolah swasta karena tidak semua sekolah diakui oleh pemerintah Perancis, khususnya yang jam belajarnya tidak memenuhi standar.
  7. Bukti perkuliahan yang sudah berlangsungRésultats pour l’année écoulée hasil atau nilai kuliah juga diminta dan khusus bagi doktorat tahun ke 4 harus melampirkan Attestation dari Dosen pembimbing
  8. Bukti penghasilan/ Justificatif de vos ressources dapat menggunakan Surat keterangan beasiswa minimal 615€/bulan bagi yang biaya sendiri melampirkan fotocopy rekening bank. Ingat rekening bank adalah rekening bank Perancis. Fotocopy rekening tersebut harus mendapatkan cap/ pengesahan dari pihak Bank. Masing-masing kota memiliki aturan tersendiri, misalnya seorang teman dapat memperpanjang CDS di Lyon dengan menunjukkan tabungan sejumlah 1.500 € namun kisah teman  lain di Montpellier diharuskan memiliki minimal tabungan 1.800€.  Dan Seorang rekan Doctorant di Paris, diminta menunjukkan sejumlah uang sebesar  615€ x 12 bulan = 7.382 € sebagai bukti bahwa dia dapat membiayai kuliahnya dalam 1 tahun kedepan.
Info lengkap dapat di download disini :
LogoPDF

Tips : Usahakan untuk datang sepagi mungkin karena antrian sangat panjang, ketika diperkirakan antrian pukul 13h 00 belum terlayani maka anda akan diminta kembali lagi keesokan harinya. Jangan lupa HP di cas atau membawa buku bacaan untuk menghindari kebosanan saat menunggu antrian..
Link penting :


*Dipublikasi ulang dari Blog Arie Fitria, dengan update mengenai Espace Multiservice Étudiants 2014.